Does Entrepreneurial Self-efficacy Distinguish Entrepreneurs from Managers?Journal of Business Venturing. Economic Development and Business Ownership:an analysis using data of 23 OECD countries in the period 1976-1996. The Role of Creativity in Entrepreneurship: An empirical study on business undergraduates.Education andTraining59(7/8), 672–688.Ĭarree, M., Van Stel, A., Thurik, R.
& Myatt, T., 2014, Danger Zone Entrepreneurs: The importance of resilience and self-efficacy for entrepreneurial intentions. Self-regulation and Decision Heuristics in Entrepreneurial Opportunity Evaluation andExploitation. Poverty and Exclusion in a Global World, Palgrave MacMillan, Londonīryant, P. Journal of Applied Social Psychology, 41(2), 270–297.īhalla, A.S. Mediation and Moderated Mediation in the Relationship Among Role Models, Self-efficacy, Entrepreneurial Career Intention, and Gender. Journal of Leadership and Organizational Studies, 13(4), 86–104.īarnir, A., Watson, W. The Role of Cognitive Style and Risk Preference on Entrepreneurial Self-efficacy and Entrepreneurial Intentions. Entrepreneurship: Theory and Practice37(2), 359–385.Īudretsch, D. Counterfactual Thinking and Entrepreneurial Self-efficacy:The moderating role of self-esteem and dispositional affect. The Theory of Planned Behavior, Organizational Behavior and Human Decision Processes, 50, 179-211.Īrora, P., Haynie, J.M.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada korelasi positif antara efikasi diri dan intensi berwirausahaĪjzen, I. Alat analisinya menggunakan korelasi dengan program SPSS versi 26. Data terdiri dari data primer yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner secara langsung kepada responden. Teknik pengambilan sampelnya menggunakan purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dengan cara menetapkan karakteristik tertentu yang sesuai dengan tujuan penelitian. Sampel pada penelitian ini, yaitu mahasiswa di empat perguruan tinggi di Kota Surabaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui hubungan efikasi diri dan intensi berwirausaha mahasiswa di Kota Surabaya. Untuk menciptakan lapangan pekerjaan diperlukan efikasi diri dan intensi berwirausaha. Selain itu para lulusan masih terfokus untuk mencari kerja dan bukan menciptakan lapangan pekerjaan. Hal ini karena jumlah lulusan yang banyak tidak diiringi oleh ketersediaan lapangan kerja.
Kebutuhan lapangan kerja untuk kelompok lulusan sarjana masih belum terpenuhi secara merata.
0 kommentar(er)
